9 Manfaat Imunisasi PCV Bagi Anak-anak

9 Manfaat Imunisasi PCV Bagi Anak-anak. Ada banyak sekali imunisasi program pemerintah untuk balita dan anak-anak. Dari berbagai imunisasi yang dilakukan diantaranya imunisasi campak, rubella, polio, hepatitis dan masih banyak lagi. Salah satu imunisasi yang akan kita bahas kali ini yaitu imunisasi PCV. Lantas apa sih sebenarnya imunisasi PCV itu?.

Daftar Isi tampilkan

Imunisasi PCV

Imunisasi Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV) adalah vaksin yang melindungi dari infeksi bakteri Streptococcus pneumoniae, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit serius seperti pneumonia, meningitis, dan infeksi telinga (otitis media).

Apakah Imunisasi PCV Wajib?

Di Indonesia, vaksin PCV telah masuk dalam Program Imunisasi Nasional sejak 2022 dan diberikan secara gratis di puskesmas untuk bayi. Namun, bagi yang tidak mendapatkannya di fasilitas pemerintah, vaksin ini juga tersedia di layanan kesehatan swasta.

Jadwal Pemberian Imunisasi PCV

Berdasarkan rekomendasi WHO dan IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia), jadwal imunisasi PCV adalah:

Dosis 1: Usia 2 bulan
Dosis 2: Usia 4 bulan
Dosis 3: Usia 6 bulan
Dosis Booster: Usia 12–15 bulan

Jika anak belum mendapatkan vaksinasi sesuai jadwal, tetap bisa diberikan hingga usia 5 tahun dengan jadwal penyesuaian.

Manfaat Lengkap Imunisasi PCV (Pneumococcal Conjugate Vaccine)

Imunisasi PCV memberikan perlindungan dari infeksi bakteri Streptococcus pneumoniae, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit serius. Berikut adalah manfaat lengkap imunisasi PCV:

1. Mencegah Penyakit Pneumokokus

Bakteri Streptococcus pneumoniae dapat menyebabkan berbagai infeksi serius, seperti:

Pneumonia (infeksi paru-paru)
Meningitis (infeksi selaput otak dan sumsum tulang belakang)
Otitis media (infeksi telinga tengah)
Bakteremia/sepsis (infeksi darah)
Sinusitis (infeksi sinus)

2. Mengurangi Risiko Pneumonia yang Mematikan

Pneumonia adalah penyebab utama kematian balita di dunia. Imunisasi PCV melindungi anak dari jenis pneumonia yang disebabkan oleh bakteri pneumokokus, sehingga mengurangi angka kesakitan dan kematian.

3. Melindungi dari Meningitis Bakteri

Meningitis pneumokokus bisa menyebabkan komplikasi serius seperti:

Kerusakan otak permanen
Kejang
Gangguan pendengaran
Kematian
Dengan vaksinasi PCV, risiko terkena meningitis akibat pneumokokus bisa dikurangi secara signifikan.

4. Mencegah Infeksi Telinga Tengah (Otitis Media)

Otitis media dapat menyebabkan nyeri telinga, gangguan pendengaran, dan komplikasi yang lebih serius jika tidak ditangani. Vaksin PCV membantu mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi ini.

5. Mengurangi Risiko Sepsis dan Bakteremia

Sepsis adalah infeksi darah yang bisa menyebabkan kegagalan organ dan kematian. PCV membantu mencegah sepsis yang disebabkan oleh bakteri pneumokokus.

6. Mencegah Penyebaran Bakteri Pneumokokus

Dengan imunisasi PCV, tidak hanya individu yang dilindungi, tetapi juga orang-orang di sekitarnya, termasuk bayi yang lebih kecil, lansia, dan individu dengan sistem kekebalan tubuh lemah.

7. Mengurangi Penggunaan Antibiotik dan Resistensi Antibiotik

Infeksi pneumokokus sering memerlukan pengobatan antibiotik. Dengan vaksinasi, kasus infeksi menurun sehingga mengurangi kebutuhan penggunaan antibiotik dan membantu mencegah resistensi antibiotik.

8. Menurunkan Beban Kesehatan dan Ekonomi

Dengan mencegah infeksi serius, imunisasi PCV membantu mengurangi biaya pengobatan, rawat inap, dan beban ekonomi keluarga serta sistem kesehatan secara keseluruhan.

9. Perlindungan Seumur Hidup

Bayi yang menerima vaksin PCV sesuai jadwal mendapatkan perlindungan jangka panjang dari penyakit pneumokokus, sehingga mengurangi risiko infeksi hingga dewasa.

Baca Juga:

Efek Samping Imunisasi PCV

Vaksin PCV umumnya aman, tetapi bisa menyebabkan efek samping ringan seperti:

Demam ringan
Kemerahan atau bengkak di area suntikan
Rewel atau lemas sementara

Efek samping serius sangat jarang terjadi. Jika anak mengalami reaksi alergi berat (kesulitan bernapas, pembengkakan wajah), segera cari bantuan medis.

Imunisasi PCV sangat penting untuk melindungi anak dari infeksi bakteri Streptococcus pneumoniae. Dengan mengikuti jadwal vaksinasi yang dianjurkan, orang tua dapat membantu mencegah berbagai penyakit serius yang berpotensi mengancam nyawa.