Cara Menanam Buah Anggur, Agar Panen Melimpah

Cara Menanam Buah Anggur, Agar Buah Lebih Besar dan Banyak

Cara Menanam Buah Anggur, Agar Buah Lebih Besar dan Banyak. Penanaman buah anggur masih menjadi banyak kendala. Pasalnya belum banyak yang mengetahui cara mudah dalam penanamannya. Penanganan kusus dalam budidaya anggur sangat diperlukan untuk hasil buah yang lebih banyak dan lebat. Berikut beberapa tips tentang penanaman buah anggur.

Sekilas Tentang Tanaman Anggur

Tanaman Anggur adalah tanaman merambat penghasil buah yang termasuk keluarga Vitaceae dengan nama ilmiah Vitis vinifera (untuk varietas anggur Eropa) dan beberapa spesies lain seperti Vitis labrusca atau Vitis rotundifolia. Buahnya tumbuh bergerombol (tandan) dan bisa dimakan langsung, diolah menjadi jus, kismis, selai, hingga minuman fermentasi.

Ciri-Ciri Tanaman Anggur

Berikut ciri umum tanaman anggur:

1. Batang

Berkayu, merambat, dan memiliki sulur (alat pembelit) untuk memanjat atau merambat pada penopang.

2. Daun

Bentuk menyerupai hati atau menjari, tepi bergerigi, berwarna hijau.

3. Bunga

Kecil, berwarna hijau kekuningan, tumbuh berkelompok.

4. Buah

Bentuk bulat atau lonjong.
Warna bervariasi: hijau, merah, ungu, hitam, atau kuning.
Rasa manis atau manis-asam tergantung varietas.

5. Akar

Serabut, tumbuh menyebar, menyerap air dan nutrisi di lapisan tanah atas.

Jenis-Jenis Anggur

Ada beberapa jenis anggur yang bisa kalian budidayakan dirumah diantaranya:

Anggur Meja: Dikonsumsi langsung, misalnya Red Globe, Probolinggo Hijau, dan Moon Drops.
Anggur Olahan: Cocok untuk jus, kismis, atau wine, misalnya Thompson Seedless, Concord.
Anggur Hias (Parthenocissus quinquefolia): Untuk penutup dinding, tidak dikonsumsi.

Syarat Tumbuh

Iklim: Tropis hingga subtropis.

Suhu optimal: 25–31°C.

Sinar matahari: Minimal 6–8 jam/hari.

pH tanah: 6–7.

Drainase: Baik, tidak tergenang air.

Cara menanam Buah Anggur

Berikut panduan cara menanam buah anggur lengkap dari awal hingga berbuah, mulai dari pemilihan bibit sampai perawatan:

1. Pilih Jenis & Bibit Anggur

Varietas populer di Indonesia: Anggur merah (Nina, Red Globe), anggur hijau (Probolinggo Hijau), anggur hitam (Jupiter, Black Pearl).

Bibit unggul:

Pilih bibit dari stek atau okulasi yang sehat.

Tinggi bibit ±30–50 cm, batang kokoh, daun hijau segar, bebas hama.

Hindari bibit dengan batang keriput atau akar busuk.

2. Persiapan Lahan & Media Tanam

Lokasi: Tempat terbuka dengan sinar matahari minimal 6–8 jam per hari.

Jenis tanah: Gembur, pH 6–7, drainase baik (tidak tergenang).

Campuran media tanam (untuk pot atau polybag besar):

Tanah taman: 2 bagian

Pupuk kandang matang: 1 bagian

Pasir/sekam bakar: 1 bagian

Jika di tanah langsung:

Gali lubang tanam ukuran ±60×60×60 cm.

Campurkan tanah galian dengan 5–10 kg pupuk kandang, biarkan 1 minggu sebelum tanam.

3. Penanaman

Pastikan akar bibit tidak rusak saat dipindah.

Tanam bibit tegak lurus, timbun dengan media sampai leher batang.

Padatkan tanah perlahan, siram secukupnya.

Pasang ajir/tongkat untuk penopang batang muda.

4. Perawatan Harian

a. Penyiraman

Awal tanam: 1–2 kali sehari (pagi & sore).
Setelah kuat: cukup 2–3 kali seminggu, jangan berlebihan.

b. Pemupukan

Masa pertumbuhan vegetatif (0–6 bulan):
Pupuk NPK 16-16-16 dosis ±1 sendok makan/bibit, sebulan sekali.
Tambahkan pupuk organik setiap 2 bulan.
Masa pembungaan & pembuahan:
Gunakan pupuk NPK tinggi fosfor & kalium (misal 10-30-20) untuk merangsang bunga.

c. Pemangkasan

Penting untuk mengatur bentuk tanaman & merangsang bunga.
Pangkas tunas liar dan daun tua.
Bentuk batang utama dan cabang-cabang sekunder.

d. Pembuatan Para-Para / Trellis

Anggur butuh rambatan seperti kawat atau bambu agar cabang merambat dan kena matahari optimal.

5. Pengendalian Hama & Penyakit

Hama umum: ulat daun, kutu putih, thrips.
Kendalikan dengan insektisida nabati (air rendaman daun mimba atau bawang putih).
Penyakit umum: jamur embun tepung, busuk buah.
Semprot fungisida organik (larutan baking soda 1 sdt/L air) secara berkala.

6. Masa Berbunga & Panen

Umur mulai berbunga: ±7–12 bulan (tergantung varietas & perawatan).
Panen: ±90–120 hari setelah bunga mekar.

Ciri siap panen:

Warna buah cerah sesuai varietas.
Kulit buah agak lentur, rasa manis maksimal.
Panen dengan gunting, jangan menarik langsung agar tangkai tidak rusak.

Tips Sukses

Jangan terlalu sering memupuk nitrogen setelah tanaman berbunga (bisa rontok).
Lakukan stress air (kurangi siram 7–10 hari) untuk merangsang bunga.
Gunakan jaring pelindung agar buah tidak dimakan burung/kelelawar.

Baca Juga:

Ada bisa mengaplikaika cara diatas untuk tanaman anggur anda. selalu siangi daun sesuai dengan jadwal yang anda miliki, namun bila anda belum memiliki jadwal pemeliharaan tanaman anggur anda bisa cari diakun yang terpercaya. Selamat berkebun, sukses berawal dari diri anda sendiri.