Friday , October 4 2024
Manfaat Ikan Salmon

Manfaat Ikan Salmon sebagai Penghasil Protein Tinggi

Manfaat Ikan Salmon sebagai Penghasil Protein Tinggi. Apa saja manfaat dari ikan salmon untuk kesehatan tubuh. Ikan yang sulit didapatkan karena harganya cenderung mahal bagi kalangan menengah kebawah. Hanya ada disupermarket besar yang menyediakan ikan tersebut. Maka, apa saja khasiat ikan salmon yang baik untuk tubuh serta dapat menjadikan sehat untuk siapapun.

Salmon atau salem adalah jenis ikan dari famili Salmonidae. Ikan lain yang berada dalam satu famili dengan salmon adalah Trout. Perbedaan kedua jenis ikan tersebut antara lain: salmon bermigrasi, sedangkan trout hidup menetap. Salmon hidup di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik.

Ikan Salmon

Secara umum, salmon adalah spesies anadromous, yaitu spesies yang bermigrasi untuk berkembang biak. Salmon lahir di perairan air tawar, bermigrasi ke laut, lalu kembali ke air tawar untuk bereproduksi. Ada kepercayaan bahwa salmon selalu kembali ke tempat ia dilahirkan untuk berkembang biak. Penelitian menunjukkan demikian, tetapi mengapa hal itu terjadi dan bagaimana salmon dapat menyimpan memori tersebut masih merupakan misteri.

Salmon kembali ke perairan air tawar yang mengalir (sungai) untuk berkembang biak. Metode navigasinya mungkin dilakukan dengan indra penciuman. Setengah dari jumlah salmon dewasa akan mati dalam beberapa hari hingga beberapa minggu setelah berkembang biak.

Sebelum menaruh telur, salmon betina mengepakkan ekornya untuk menciptakan wilayah bertekanan rendah yang dapat mengangkat kerikil agar tersapu arus, menciptakan celah baginya untuk menaruh telur. Satu celah dapat menampung 5000 telur, menutupi area sekitar 2,8 m2. Warna telur bervariasi dari oranye hingga merah. Satu atau lebih salmon jantan akan mendekati salmon betina dan mengeluarkan spermanya ke air untuk membuahi telur. Salmon betina lalu menutupi telur-telurnya dengan menyapu kerikil lalu pergi bertelur di tempat lain. Salmon betina dapat melakukannya sebanyak tujuh kali sebelum telur dalam ovariumnya habis. Salmon akan mati kelelahan segera setelah bertelur.

Telur harus diletakkan di bawah kerikil di sekitar air yang dingin dengan arus yang baik sebagai suplai oksigen. Kematian yang tinggi biasanya terjadi pada tahap ini, yang sebagian besar terjadi akibat predasi dan perubahan kondisi perairan akibat ulah manusia.

Populasi ikan salmon di alam terus menurun dalam dekade ini, terutama salmon Atlantik yang berkembang biak di Eropa Barat dan bagian Timur Kanada. Faktor penyebabnya antara lain:

  • Parasit yang tersebar dari peternakan salmon dengan jaring terbuka
  • Penangkapan secara berlebihan
  • Proses penghangatan laut dan sungai yang dapat menghambat proses berkembang biak dan meningkatkan penyebaran parasit
  • Hilangnya habitat yang digunakan untuk berkembang biak, degradasi arus air, dan hilangnya material untuk proses berkembang biak (misal: kerikil untuk menutupi kumpulan telur salmon)
  • Pembangunan bendungan yang dapat menghalangi laju ikan salmon menuju tempat berkembang biak.

Manfaat Ikan Salmon

Dengan harganya yang relative mahal ternyata salmon menyimpan manfaat yang sangat banyak. Selipkan ikan salmon untuk menu harian buah hati anda. Berikut manfaat ikan salmon yang anda dapatkan:

Manfaat Air Rebusan Daun Salam Mampu Mengobati Asam Urat Hingga Maag

1. Sumber Protein

Ikan salmon memiliki banyak protein berkualitas tinggi. Seperti lemak omega-3, yang merupakan protein penting dalam kehidupan sehari-hari.

Protein memiliki banyak manfaat bagi tubuh, seperti membantu tubuh pulih dari cedera, melindungi kesehatan tulang, hingga menjaga massa otot selama proses penurunan berat badan dan proses penuaan. Setiap 3.5 ons daging ikan salmon, mengandung 22-25 gram protein. Tentunya, jumlah protein itu sangat bagus.

2. Lemak Omega-3

Ikan salmon adalah salah satu makanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan lemak omega-3. Setiap 100 gram daging ikan salmon ternak, memiliki lemak omega-3 rantai panjang sebanyak 2.3 gram. Sementara itu, salmon liar, mengandung sekitar 2,6 gram.

Tubuh kita tidak bisa memproduksi lemak omega-3, sedangkan protein ini sangat dibutuhkan oleh tubuh. Maka dari itu, mengonsumsi ikan salmon adalah opsi yang tepat.

Sebuah studi pada 2012 menemukan bahwa mengonsumsi 0.45-4.5 gram lemak omega-3 bisa meningkatkan fungsi arteri di dalam tubuh. Mengonsumsi dua porsi ikan salmon dalam waktu seminggu, bisa memenuhi kebutuhan lemak omega-3.

3. Kaya Akan Vitamin B

Dalam daging ikan salmon liar, terdapat banyak sekali kandungan vitamin B, mulai dari vitamin B1-B6, B9, hingga B12.

Vitamin B membantu tubuh untuk mengubah makanan menjadi energi. Kemudian, vitamin B juga menjadi “pendukung” tubuh untuk memperbaiki sel DNA yang rusak.

Vitamin B terbukti menurunkan peradangan dalam tubuh, yang bisa saja mengacu pada penyakit jantung. Tidak heran, banyak studi yang menegaskan bahwa vitamin B bisa mengoptimalisasi sistem otak dan saraf.

4. Menurunkan Risiko Penyakit Berbahaya

Karena kandungan lemak di dalam daging ikan salmon sangatlah banyak, omega-3 bisa menurunkan beberapa risiko penyakit berbahaya, seperti:

  • Penyakit jantung (serangan jantung atau stroke)
  • Kanker
  • Demensia
  • Alzheimer dan penyakit kognitif lainnya

Tidak hanya itu, daging ikan salmon juga dipercaya meredakan gejala rheumatoid arthritis, yang terjadi akibat sistem kekebalan tubuh tidak baik, nyeri atau pembengkakan pada persendian tangan atau kaki yang disebabkan oleh autoimun.

5. Sumber Potasium yang Baik

Salmon mengandung potasium tinggi. Dalam daging ikan salmon liar, terdapat 18% potasium (kebutuhan per hari) pada setiap 3.5 ons dagingnya. Pada ikan salmon ternak, hanya ada 11%.

Faktanya, salmon memiliki lebih banyak kandungan potasium dibandingkan pisang. Dengan kata lain, ikan salmon bisa membantu kita mengontrol tekanan darah. Risiko terserang stroke pun juga menurun.

6. Mengandung Selenium

Selenium bisa membantu melindungi tulang. Selain itu, selenium juga mampu menurunkan kadar antibodi tiroid dalam tubuh penderita penyakit tiroid autoimun. Risiko kanker pun akan menurun.

Sekitar 3,5 ons dari ikan salmon, mengandung 59-57% (kebutuhan per hari) selenium. Nyatanya, mengonsumsi salmon dan ikan-ikan lain yang tinggi kadar selenium, bisa meningkatkan kadar selenium dalam darah.

7. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Di saat lemak omega-6 dan omega-3 di dalam aliran darah tidak stabil, kemungkinan terserang penyakit jantung pun meningkat. Studi menunjukkan, mengonsumsi makanan mengandung lemak omega-3 dari ikan salmon, bisa menurunkan kadar lemak omega-6 dalam tubuh.

Baca:

Demikian tadi beberapa manfaat ikan salmon, ikan yang sangat bagus untuk anak dan bayi serta untuk ibu hamil. Ikan ini mampu menambah tingkat kecerdasan anak anda. Semoga ulasan diatas bermanfaat dan menambah pengetahuan anda.