Monday , October 7 2024
Manfaat Cabai Dan Kandungan Gizinya Serta Bahayanya Bagi Kesehatan

Manfaat Cabai Dan Kandungan Gizinya Serta Bahayanya Bagi Kesehatan

Manfaat Cabai Dan Kandungan Gizinya Serta Bahayanya Bagi Kesehatan. Cabai biasa dikenal sebagai bumbu masakan bagi  anda yang menyukai cita rasa pedas. Tanaman cabai banyak dijumpai disetiap rumah karena pohon cabe dapat tumbuhdengan subur di Indonesia selain itu tanaman cabai cukup mudah untuk ditanam dan tidak memerlukan banyak tempat.

Cabai tentu saja sebagai salah satu bahan alami yang menghasilkan warna merah dan rasa pedas pada masakan. Meskipun cabai ini sering dikaitkan dengan gangguan pada perut, namun sebenarnya cabai menyimpan manfaat yang amat berguna bagi tubuh.

Cabai atau cabai merah adalah buah dan tumbuhan anggota genus Capsicum. Buahnya dapat digolongkan sebagai sayuran maupun bumbu, tergantung bagaimana digunakan. Sebagai bumbu, buah cabai yang pedas sangat populer di Asia Tenggara sebagai penguat rasa makanan. Bagi seni masakan Padang, cabai bahkan dianggap sebagai “bahan makanan pokok” ke sepuluh (alih-alih sembilan). Sangat sulit bagi masakan Padang dibuat tanpa cabai.

Manfaat Cabai Bagi Kesehatan

Cabai merah besar (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu jenis sayuran yang memilki nilai ekonomi yang tinggi. Cabai mengandung berbagai macam senyawa yang berguna bagi kesehatan manusia. Sun et al. (2007) melaporkan cabai mengandung antioksidan yang berfungsi untuk menjaga tubuh dari serangan radikal bebas. Kandungan terbesar antioksidan ini adalah pada cabai hijau. Cabai juga mengandung Lasparaginase dan Capsaicin yang berperan sebagai zat antikanker (Kilham 2006; Bano & Sivaramakrishnan 1980).

Cabai (Capsicum annum L) merupakan salah satu komoditas sayuran yang banyak dibudidayakan oleh petani di Indonesia karena memiliki harga jual yang tinggi dan memiliki beberapa manfaat kesehatan yang salah satunya adalah zat capsaicin yang berfungsi dalam mengendalikan penyakit kanker. Selain itu kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada cabai dapat memenuhi kebutuhan harian setiap orang, namun harus dikonsumsi secukupnya untuk menghindari nyeri lambung.

Cabai memiliki berbagai kandungan yang mampu menunjang kesehatan bagi yang menkonsumsinya. Salah satu zat yang sangat baik dimiliki cabai adalah zat kapsaikin, kapsisidin, vitamin A dan vitamin C. Vitamin C ini juga kaya kandungan pada cabai, sama seperti manfaat jeruk, manfaat belimbing, manfaat anggur yang dikenal sebagai sumber vitamin C.

Resiko Kesehatan Pada Cabai

Cabai mengandung capsaicin, yang memberikan karakter yang kuat pedas pedas. Capsaicin bila dimakan berlebihan akan menyebabkan iritasi parah dan sensasi panas ke mulut, lidah dan tenggorokan.

Simak Juga:

1. Menimbulkan Sensasi Terbakar

Capsaicin dalam cabai awalnya memunculkan peradangan lokal setelah terjadi kontak dengan selaput lendir halus di rongga mulut, tenggorokan dan perut. Kemudian menghasilkan sensasi terbakar parah yang dianggap sebagai ‘panas’ melalui ujung saraf bebas di mukosa. Kita bisa mengkonsumsi yoghurt untuk membantu mengurangi rasa sakit terbakar dengan cara pengenceran konsentrasi capsaicin dan mencegah kontak dengan dinding mukosa.

2. Iritasi

Hindari menyentuh mata dengan jariterkena cabai. Jika hal tersebut terjadi bilas mata secara menyeluruh dengan air dingin untuk mengurangi iritasi.

3. Gangguan Perut

Senyawa kimia tertentu seperti aflatoksin, ditemukan dalam cabai yang telah diketahui dapat menyebabkan gangguan perut, hati dan usus besar.

Cabai termasuk kedalam golongan makanan herbal yang sebenarnya amat menyehatkan. Namun pada perkembangannya banyak dilakukan pengawetan pada jenis bahan makanan ini. Pengawetan pada cabai justru merusak kandungan alami pada cabai tersebut dan berpotensi membuat permasalahan kesehatan yang lain.

Maka dari itu, kita harus pintar-pintar dalam memilih bahan makanan yang alami dalam bentuk yang masih segar. Pada cabai itu sendiri, apabila dikonsumsi pada orang yang memiliki sensitifitas pada makanan yang pedas, harus dikonsumsi dalam batasan yang wajar dan tidak berlebihan. Karena kita selayaknya menginkan manfaat cabai kita peroleh dengan baik, bukan malah sebaliknya yaitu efek samping karena mengkonsumsinya yang terlalu banyak. Karena bisa menyebabkan lambung tidak kuat dan diare.

Baca Juga:

Ulasan diatas merupakan manfaat dan kandungan nutrisi yang ada dalam cabai. Ternyata dibalik warnanya yang merah dan rasanya yang pedas cabai menyimpan banyak manfaat untuk tubuh.