5 Tips Agar Anak Kebal Di Bully Di Manapun Dia Berada. Kata-kata dibully memang dewasa ini sudah menjadi makanan sehari-hari, ketika bermain bersama-sama seumuran, di rumah, dengan tetangga dan disekolahan bisa jadi. Karena kalau kita melihat secara psikologis dapat mengganggu anak apabila dalam berinteraksi dimaknai dengan negatif karena di bully atau malah semakin ngotot pengen menang sendiri.
Bullying adalah perlakuan menyakiti seseorang secara fisik, verbal, dan psikologis secara sengaja. Ketika anak-anak terlibat bullying, mereka cenderung menutup diri dan merahasiakannya dengan berbagai alasan. Anak sering berpikir jika mereka memberi tahu orangtua, mereka akan semakin memperburuk keadaan.
Namun sebelumnya kita juga harus tahu tanda-tanda awal bully pada anak. Karena anak yang diblly cenderung tertutup dan tidak mau terbuka kepada orang tuanya. Berikut tanda-tanda anak dibully untuk membedakan anak dibully atau hanya bercanda saja
- Terdapat luka lecet atau memar yang tidak dapat diceritakan penyebabnya
- Anak takut atau enggan ke sekolah
- Menghindari kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan sekolah
- Mengalami kesulitan untuk menjawan pertanyaan di kelas atau dalam mengerjakan pekerjaan rumah
- Kerap terlihat cemas, gugup, atau sedih
- Sakit kepala atau sakit perut
- Hanya memiliki sedikit teman
- Meminta atau mencuri uang (karena dipalak/dimintai uang si pelaku bullying)
- Murung dan pendiam
- Nilai atau prestasinya di sekolah menurun drastis
Tips Agar Anak Kebal Di Bully Di Manapun Dia Berada
Sehingga perlu imunisasi yang bagus untuk si anak ketika mengalaminya dalam kehidupan sehari-hari. Dan berikut ini 5 tips imunisasi yang dapat membuat anak kebal terhadap tindakan bully dimanapun dia berada :
Baca Juga:
- Manfaat Buah Berwarna Orange untuk Kesehatan
- Dampak Negatif Penggunaan High Heels Pada Tulang
- Manfaat Bayam Bagi Kesehatan untuk Mencegah Osteoporosis
- Manfaat Buncis Bagi Kesehatan yang Kaya Vitamin
- Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan Tubuh
- Cara Menanam Cabe dari Biji di Rumah: Mudah, Cepat
1. Antisipasi sebelum di bully
dengan mencermati cerita anak tentang sekolahannya, apakah ada cerita tentang temannya yang suka menang sendiri, maka dari itu ini dapat menjadi cikal bakal bully. Sehingga ajari anak cara terbaik untuk menyikapi sikap teman yang mempunyai perilaku seperti ini.
2. Ajari si anak memberikan perlawanan secara positif
dengan contoh berani berkata tidak suka atau menolak perlakuan teman yang kasar. Ajari anak untuk bersikap tegas terhadap tean yang menyakiti terhadap dirinya atau temanlain.
3. Biasakan anak untuk beraktivitas olahraga secara rutin
dengan berolah raga maka akan dapat memberikan kekuatan fisik terhadap anak, juga dapat memberikan sikap sportif dan kepercayaan diri yang dapat memberikan bekal bagi anak dalam menghadapi tindakan bully di sekolah.
4. Diberikan contoh bagaimana cara membela diri
salah satu contoh yang sangat mudah adalah ketika mengantri, ada orang yang menyela antrian anda maka anda harus berani untuk menyampaikan sikap keberatan padaorang tersebut dengan baik dan sopan.
5. Buat atmosfer yang demikrasi di rumah
dengan bermaksud semua orang berhak mengeluarkan pendapatnya secara positif dan wajib menghargai pendapat orang lain yang mungkin lebih baik darinya yang tentunya dengan sopan santun.
Baca Juga:
- Manfaat Buncis Bagi Kesehatan yang Kaya Vitamin
- Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan Tubuh
- Cara Menanam Cabe dari Biji di Rumah: Mudah, Cepat
Dalam memberikan ilmu dan contoh erilaku terhadap anmak kita adalah sebuah keharusan dengan berdasar pada prinsi-prinsip sopan santun yang telah diajarkan nenek moyang kita. Maka dari itu semua perilaku yang ada pada anak kita tidak hanya kita filter dengan omongan saja yang bernuansa larangan, akan tetapi dapat memberikan ilmu baru yang positif.